USDJPY melemah 0,2 persen ke area $ 113,95 pada pukul 14:00 wib, setelah sebelumnya menyentuh ke tertinggi lebih dari dua pekan.
Data indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, lebih rendah di 100,06, atau turun 0,13%. Indeks dolar sempat naik pada awal perdagangan Rabu, setelah penjualan ritel AS dan data inflasi mengalahkan ekspektasi. Dalam 12 bulan hingga Januari, inflasi, yang diukur dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) naik menjadi 2,5% dari perkiraan 2,1%.
Kenaikkan harga minyak mentah dan beberapa sumber energi selama beberapa bulan terakhir menjadi salah satu komponen utama yang berkontribusi ke lonjakan inflasi.
Namun, dolar menghapus penguatan sebelumnya karena fokus pasar beralih ke hari kedua di pidato kongres dari Ketua The Fed Janet Yellen, yang komentar awal Yellen ini dipandang menguntungkan untuk kenaikan suku bunga Maret.
EURUSD juga mulai Rebound naik 0,1 persen di area $ 1,0610, setelah sebelumnya naik 0,3 persen bangkit dari terendah lebih dari sebulan.
GBPUSD masih bertahan di area $ 1,2468 setelah sebelumnya sempat merosot 0,8 persen walupun kembali menguat. Sterling merosot meskipun data tenaga kerja yang lebih baik dari perkiraan.
AUDUSD masih di area tertinggi $ 0,7705 setelah sebelumnya naik 0,5 persen, hari ini sudah menyentuh tertinggi lebih dari tiga bulan.
0 comments:
Post a Comment